Perjuangan Bikin SIM C

"Hari gini belum punya SIM?"

begitu kata temen2ku tentang kondisiku (yang gak punya SIM sampe usia 19 tahun).
lagian, berani-beraninya aku kelayapan muterin Jogja secara ilegal. haha
akhirnya setelah gajian, aku sempetin buat bikin SIM. niat dengan seniat-niatnya pengen bikin SIM dengan cara yang 'wajar' alias nggak nyogok. wkwk (maksudnya cari yang murah gituu) XD.
persiapan materi selesai. Persiapan mental, Ok! saatnya berangkat ke Polres Bantul.
hari pertama, hari rabu. Jam satu Polres udah tutup! sial. balik pulang.
hari kedua, hari kamis. daftar, ujian teori berhasil. abis itu ujian praktik. ujian praktiknya  ada 4 test. jalan lurus, zigzag, angka delapan, dan huruf U. tiga ujian yang pertama, okelah ya. pas huruf U, omaigoshhh,, gagal!
hari ketiga, ngulang  praktiknya, kegagalan terjadi lagi, dan terletak pada huruf  U, LAGI!
harike empat, ngulang praktiknya. kali ini aku lebih introspeksi. selain mohon doa restu sama orang tua, aku juga keinget, selama ini aku benci banget sama yang namanya poltas. pas di loket 1, aku bilang sama pak polisi (tampan), "pak, doakan saya semoga lulus yah?"
"iyya, kami doakan semoga lulus ya.."
hff lil bit lega deh ya,,

setelah nunggu setengah jam, akhirnya test dimulai. kesempatan pertama gagal. kesempatan kedua, pak polisi (yang bijaksana) ngarahin jalanku. at least, Did it!
aku bisa.. !
abis itu, foto, dan jadi deh SIM ku. haha
telat sihya bikin SIM umur setua gini. tapi lebih baik terlambat daripada  gak sama sekali. terimakasih untuk semua pihak.\
oh iya, kalo mo bikin SIM, mending pake test aja. daripada nembak. tapi terserah kalian juga dink. ujia teorinya gampang, yang penting konsentrasi dan apapun itu, marka membujur tak terputus tidak boleh dilalui. terimakasih
see ya in the next post.. :)